Thursday 21 March 2013

Konsekuensi



Img Src : Google.com

Beberapa minggu yang lalu , kabar perampokan rumah elit pulomas menjadi berita utama dan headline disetiap kabar digital maupun konvensional .
Teman teman , hati-hati dengan setiap tindakan kita. Apa yang kita ucapkan, apa yang kita perbuatan tidak akan bisa kita tarik kembali. Alangkah bodohnya bila kita melakukan hal yang akan kita sesali di kemudian hari. Alangkah konyolnya bila apa yang telah kita perjuangkan ternyata lenyap begitu saja karena kesalahan kita sendiri. Peribahasa mengatakan “Karena nila setitik, rusak susu sebelanga”.


Boleh dikatakan dari informasi yang berada di suratkabar maupun media elektronik , bahwa pada dasar nya pelaku hanya kan berniat untuk melakukan perampokan saja , salah satu kata pelaku Ius Pane , mereka ( pelaku ) hanya berniat untuk mengamankan seluruh penghuni rumah kedalam kamar mandi , dan mereka ( pelaku ) baru tau lewat berita di TV bahwa perbuatan mereka mengakibatkan beberapa anggota keluarga yang disekap dikamar mandi sampai meninggal . Akibat perbuatan mereka , mereka dihukum dan ada salah satu dari pelaku yang meninggal karena tertembak , saat hendak ditangkap pelaku melakukan perlawanan.

Setiap perbuatan mengandung konsekuensi. Waktu tidak bisa diputar balik semau kita. Ketika kita menyesali perbuatan kita, seringkali nasi sudah menjadi bubur. Yang bisa kita lakukan adalah menanggung konsekuensi dari setiap perbuatan kita. Kalau benar mereka-mereka yang saya sebutkan di atas tadi benar-benar melakukan kejahatan, maka ancaman hukuman penjara bukan hal mustahil yang harus mereka jalani.


Ingatlah bahwa keluarga dan keturunan Daud harus menanggung akibat perselingkuhannya dengan Batsyeba. Ingatlah bahwa Esau tidak bisa mendapatkan berkat kesulungannya kembali meski ia datang dengan mencucurkan air mata. Kalopun seandainya kita telah melakukan kesalahan fatal pada hari ini, jalanilah konsekuensinya dengan lapang hati. Tuhan akan memberi kita kekuatan untuk menanggung semuanya itu dalam anugerah-Nya. Yang terpenting adalah kita kembali ke jalan Tuhan dan meninggalkan kesalahan yang pernah kita perbuat.

God Bless all of us ^^

Regads  





  

0 komentar:

Post a Comment